Anyway, lepas dari masalah anak-anak dengan seekor bidadari malang yang letaknya berada di pulau Jawa(lho? kok jadi gak nyambung).Tentunya kalian punya idola kalian masing-masingkan? entah itu artis , bukan artis , guru , bukan guru , sampai orangtua yang bukan orangtua(lho?) .
Mungkin gak ada yang nanya, tapi gue mau kasih tau kalau gue itu juga punya idola , walaupun survei membuktikan bahwa gue juga banyak yang idolain mulai dari mbak-mbak warteg yang suka senyum sama gue , tukang bubur
Lalu... siapasih orang yang tidak beruntung yang telah lahir dan bernafas hingga saat ini yang harus menanggung derita untuk gue idolain? ...... dan ternyata orang malang yang ternyata bukan asli orang Malang itu adalah Raditya 'si kambing' Dika. Kenapa sih harus 'si kambing' ? Emang gak ada yang lebih bagus apa ? 'yang lebih bagus banyak.. yang bodoh cuma dia sendiri' . Yups, gue suka sama si kambing karena kekocakan(baca: kebodohan) dalam kehidupannya yang dituangin ke dalam gelas eh maksud gue tulisan dan dibungkus apik sama komedi-komedi khasnya.
Gue mulai menulis juga semua karena terinspirasi oleh seekor kambing (baca: @radityadika) . Awal mula gue tau dan sadar akan keberadaan si kambing di galaksi ini waktu gue iseng searching video standup comedy di youtube dan nemuin video si kambing dengan polos dan muka ngedennya itu lagi ngebahas tentang perfilman Indonesia dan pastinya semua di plesetin sama dia.Gak percaya cobain deh https://www.youtube.com/watch?v=VugK05JE7EA . Dan gue juga sering baca buku-buku karya si kambing(walau belum semuanya).
Tapi, karena gue terlalu berpatok sama semua karya-karya si kambing , gue jadi kehilangan jati diri menulis gue sendiri dan semua tulisan non-fiksi yang gue tulis itu cenderung mirip sama tulisannya si kambing . Itu semua yang membuat semua orang yang pernah baca tulisannya si kambing kemudian baca tulisan gue berpikir 'ahh orang ini cuma bisa plagiat doang' , tapi sebenernya itu gue cuma menulis sesuai dengan apa yang gue alamin tapi dengan gaya dan cara idola gue Raditya 'si kambing' Dika.
Dan yang gue pelajarin dari semua ini , bahwa kita boleh saja mengidolakan seseorang atau lebih tapi dengan catatan kita jangan pernah berfikir untuk bisa menjadi sama dengan mereka, ambil semua yang baik dan telan yang buruk 'supaya kenyang' , Tiru kunci sukses mereka dan gembok keberhasilan mereka dalam salah satu daftar cita-cita kita.
Sekian dulu dari gue , karena habis ini gue masih harus nyuci sama beres-beres rumah. Sampai ketemu di tulisan gue yang berikutnya :))
ini nih yang paling keceh menurut aku :3
ReplyDeletetengkiu yahh.. :))
Delete